Hay Sobat BlaKom !
Huawei memastikan akan meluncurkan smartphone terbarunya di pasar gobal pada Januari 2022 ini. Adapun smartphone tersebut adalah Huawei P50 Pro.
Ponsel ini pertama kali diumumkan pada Juli 2021 untuk Cina dan mulai dijual sebulan kemudian di dalam negeri. Peluncuran itu diikuti oleh rilis varian vanilla - Huawei P50 - baru-baru ini pada Oktober 2021.
Perhatikan di sini bahwa ada beberapa hal di mana varian global Huawei P50 Pro berbeda dari versi Cina. Sebagai awal, model global akan menjalankan EMUI 12 dan bukan HarmonyOS 2 — meskipun pengalaman pengguna secara keseluruhan harus sama di keduanya.
Tetapi perbedaan utama terletak pada departemen prosesor, di mana P50 Pro global akan datang dengan chip Snapdragon 888, bukan Kirin 9000 5G pada versi domestik.
Kini, stan Qualcomm tentu akan menganggap ini sebagai kabar baik mengingat chip Snapdragon terus mendominasi dunia Android dalam hal kinerja. Tetapi dimasukkannya chip Snapdragon 888 pada P50 Pro hadir dengan ganjalan utama — kurangnya dukungan 5G.
Jelas, alasan utama di balik kekacauan ini adalah 'larangan Huawei' oleh AS yang telah menempatkan banyak hambatan pada perusahaan untuk menggunakan chip 5G. Ini, dikombinasikan dengan fakta bahwa Huawei hanya memiliki stok terbatas chip Kirin 9000 5G, berarti P50 global harus puas dengan Snapdragon 888 4G.
Beralih ke spesifikasi, Huawei P50 Pro hadir dengan layar OLED 6,6 inci dengan resolusi 1228 x 2700 dan dukungan untuk 120Hz. Pengaturan kamera di bagian belakang terdiri dari kamera utama 50MP dengan aperture f/1.8 dan OIS, dilengkapi dengan sensor ultrawide 13MP dan telefoto 64MP. Di bagian depan, Anda mendapatkan kamera 13MP, ditempatkan di dalam lubang punch-aligned tengah.
Ponsel didukung baterai 4.360mAh yang dapat mengisi daya pada kabel 66W dan nirkabel 50W. Ponsel ini berukuran 158,8 x 72,8 x 8,5 mm, beratnya 195g, dilengkapi dengan peringkat IP68. Harganya untuk RAM 8GB + penyimpanan 256GB berdiri di 6.488 yuan atau sekitar Rp 14,6 juta.
0 Komentar