Advertise

Cara Simpan Informasi Agar Tidak terjadi Kebocoran Data

Cara Simpan Informasi Agar Tidak terjadi Kebocoran Data


Di saat sekarang ini yang bisa dikatakan serba digital, tidak ada satu pun bisnis yang tidak memiliki data sensitif. Untuk melindungi data dan informasi penting dari risiko kebocoran data, simak beberapa untuk menjaga keamanan data :

1. Aktifkan Enkripsi

Aktifkan enkripsi disk penuh di seluruh perangkat yang menyimpan data rahasia. Enkripsi bisa melindungi data jika perangkat jatuh ke tangan yang salah.

2. Batasi Akses Data Penting Hanya di Kantor

Banyak jatuhnya data penting ke tangan yang salah adalah akibat pencurian media fisik. Umum nya, media fisik ini tidak boleh dibawa ke luar kantor. Bahkan, saat harus menyalin ke media eksternal, Anda harus mengenkripsi data terlebih dahulu.

3. Jangan Transfer Data yang Tak Dienkripsi melalui Internet

Cara enkripsi termudah dengan membuat arsip yang dilindungi kata sandi. Hampir semua utilitas arsip memiliki opsi ini.

Setelah informasi diienkripsi, kirim kata pada penerima melalui saluran yang berbeda, misalnya lampirkan informasi ke email tetapi kirimkan kata sandi melalui aplikasi perpesanan yang mendukung enkripsi end-to-end.

4. Hapus Data Sensitif yang Tak Diperlukan

Informasi yang sudah tidak digunakan kadang bisa jadi masalah, untuk itu lebih baik menyingkirkannya. Untuk informasi yang tidak begitu sensitif, paling tidak hapus dan kosongkan Recycle Bin, sehingga data tidak bisa dipulihkan dengan sekali klik.

5. Enkripsi Cadangan

Backup merupakan salah satu sumber dari kebocoran data. Untuk itu sebelum membuat backup, pengguna perlu menempatkannya di wadah kripto.

6. Simpan Lebih dari Satu Salinan

Simpanlah data di beberapa tempat yang terisolasi satu sama lain. Seperti menyimpan satu salinan di komputer dan salinan lain di hard disk eksternal atau penyimpanan cloud yang andal. Jangan lupa untuk mengenkripsi file terlebih dahulu.


Posting Komentar

0 Komentar